Ticker

6/recent/ticker-posts

Advertisement

Responsive Advertisement

Web Server

WEB SERVER
1. Sejarah
Pada tahun 1929, tim Berners Lee mengajukan pada perusahaannya, CERN(European Organization for Nuclear Research) sebuah proyek yang bertujuan untuk mempermudah pertukaran informasi antarpeneliti dengan menggunakan sistem hiperteks. Sebagai hasil atas implementasi proyek ini, tahun 1990 Berners-Lee menulis dua program komputer :
Ø  Sebuah peramban yang dinamainya sebagai WorldWideWeb,
Ø  Web server pertama didunia, yang kemudian dikenal sebagai CERN httpd, yang berjalan pada sistem operasi NeXTSTEP.
Dari tahun 1991 hingga 1994, kesederhanaan serta evektifitas atas teknologi yang digunakan untuk berkunjung serta bertukar data melalui Waring Wera Wanua membuat kedua aplikasi tersebut diadopsi pada sejumlah sistem operasi, agar dapat digunakan oleh lebih banyak individu, ataupun kelompok. Awalnya adalah organisasi penelitian, kemudian berkembang dan digunakan di lingkungan pendidikan tinggi, dan akhirnya digunakan dalam industri bisnis.
            Tahun 1994, Tim Berners-Lee memutuskan untuk membakukan organisasi World Wide Web Consortium (W3C) untuk mengatur pengembangan- pengembangan lanjut atas teknologi - teknologi terkait lainnya (HTTP,HTML, dan lain-lain) melalui proses Standarisasi.

2. Pengertian
Web Server adalah software server yang menjadi tulang belakang dari WWW (World Wide Web). Web server menunggu permintaan dari client yang menggunakan browser seperti netscape navigator, Internet Explorer, modzilla, dan program browser lainnya. Jika ada permintaan dari browser, maka web server akan memproses permintaan itu dan kemudian memberikan hasil prosesnya berupa data yang diinginkan kembali ke browser. Data ini mempunyai format yang standar disebut dengan format SGML (Standard General Markup Language). Data yang berupa format ini kemudian akan ditampilkan oleh browser sesuai dengan kemampuan browser itu. Contohnya ialah bila data yang dikirim berupa data gambar, browser yang hanya mampu menampilkan text (misalnya lynx) tidak akan mampu menampilkannya dan jika ada akan menampilkan alternatifnya saja.
            Web Server, untuk berkomunikasi dengan clientnya (web browser) mempunyai protokol sendiri yaitu HTTP (HyperText Transfer Protocol). Dengan protokol ini, komunikasi antar web server dengan clientnya (browser) dapat saling dimengerti dan lebih mudah.
Seperti telah dijelaskan diatas, Standar format data pada World Wide Web adalah SGML. Tapi sudah menjadi hal yang umum bahwa para pengguna internet lebih banyak menggunakan format HTML (HyperText Markup Language) karena penggunaannya yang lebih sederhana dan mudah dipelajari.
Kata HyperText mempunyai arti bahwa seorang pengguna internet dengan web browsernya dapat membuka dan mambaca dokumen-dokumen yang ada dalam komputernya atau bahkan komputer yang jauh tempatnya sekalipun. Hal ini memberikan cita rasa dari suatu proses yang tridimensional, artinya pengguna internet dapat membaca dari satu dokumen ke dokumen yang lain hanya dengan mengklik beberapa bagian dari halaman-halaman dokumen (web) itu.
Proses yang dimulai dari permintaan webclient (browser), diterima web server, diproses, dan dikembalikan hasil prosesnya oleh web server ke webclient lagi dilakukan secara transparan. Setiap orang dapat dengan mudah mengetahui apa yang terjadi pada tiap-tiap proses. Secara garis besarnya web server hanya memproses semua masukan yang diperolehnya dari web clientnya.


3. Cara Kerja
      Dalam bahasa sehari-hari HTTP sama halnya dengan seorang intrepetter ( penerjemah bahasa ) antara dua orang yang sedang berkomunikasi.
      Setelah permintaan disampaikan kepada Web Server dan jika web Page yang di minta ditemukan maka Web Server akan memberikannya kepada si User atau Client juga dengan menggunakan intepretter atau protocol yang sama yaitu HTTP.
      Dengan selang delay atau waiting beberapa mikrosecond saja web page akan segera di-Display ( ditampilkan ) pada komputer si User atau Client
      Seorang user yang meminta sebuah informasi web page/URL yang bertindak sebagai client, dimana web page itu sendiri disimpan didalam sebuah komputer yang disebut sebagai server – server web atau web servers.
      Ketika seorang user meminta sebuah web page ( misal: http://google.com/ ) maka permintaannya tersebut akan segera disampaikan kepada server dengan menggunakan HTTP ( HyperText Transfer Protocol ).
Macam – Macam Web Server

  1. Apache Tomcat
  2. Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
  3. Lighttpd
  4. Sun Java System Web Server
  5. Xitami Web Server
  6. Zeus Web Server 

Post a Comment

0 Comments